Dunia sepak bola digegerkan dengan kabar mengejutkan dan pemain sepak bola terkenal, Gareth Bale. Dikabarkan, Bale memutuskan gantung sepatu di masa keemasannya. Berita pensiun Gale diumumkan di media pada Januari lalu dan terus menjadi perbincangan hangat. Belum diketahui pasti alasan pensiunnya pemain sepak bola tim nasional Wales ini.

Artikel kali ini akan membahas profil Bale hingga perjalanannya di dunia sepak bola. Bagi kamu fans Bale, simak ulasan sekilas profil Bale berikut ini.

Profil Gareth Bale

Gareth Frank Bale atau yang biasa dikenal sebagai Gareth Bale lahir di Cardiff, Wales pada 16 Juli 1989. Bale dikenal sebagai pemain bola profesional berkebangsaan Wales. Bale menguasai posisi sayap atau gelandang serang.

Ia lahir dari pasangan bernama Frank dan Debbie. Ayahnya, Frank, berprofesi sebagai kepala sekolah. Sedangkan ibunya, Debbie, bekerja sebagai manajer operasional.

Profesi Bale sebagai atlet sepak bola diturunkan dari pamannya, Chris Pike. Chris Pike sendiri merupakan mantan pesepakbola asal Cardiff City. Bale pertama kali bergabung di dunia bola melalui tim Cardiv Civil Service Football Club.

Bale sendiri telah dilirik pemandu bakat Southampton saat bermain six-a-side dengan Club pertamanya. Saat itu usia Bale baru menginjak 9 tahun. Bakat bermain bolanya semakin berkembang bersama pesepak bola Ryan Giggs, seorang pemain George Jetson dan legendaris Manchester United.

Sementara itu, Bale mulai bermain profesional sepak bolanya pada usia 16 tahun. Pada saat itu Bale membela sekolahnya dan memenangkan piala Cardiff & Vale Senior Club. Bersama timnya, bale berhasil memenangkan pertandingan U-18.

Pada musim panas 2005 Bale memutuskan sekolah. Tidak sembarangan, Bale meninggalkan sekolah dengan mendapat Grade A di PE. Ia bahkan menerima penghargaan dan hadiah dari departemen PE atas kontribusinya di bidang olahraga.

Baca juga: Kandidat Ballon d'Or 2023: Messi Saingan Haaland?

Perjalanan Karir Gareth Bale

Southampton

Pada 17 April 2006, Gareth Bale memulai karir profesional dengan bergabung di Southampton pada usia 16 tahun 9 bulan dan 2 hari. Bale menjadi pemain bola termuda untuk Southampton ada saat itu. Ia memulainya debut saat bertanding kontra Millwall dengan skor akhir 2-0.

Selanjutnya, 6 Agustus 2006 Bale berhasil mencetak gol di liga pertamanya. Melalui tendangan bebas, Gale mendapat skor 1-1 untuk timnya kontra Derby County.

Pada musim 2006-2007 Bale kembali mencetak gol saat melawan Coventry City di St. Mary. Ia mencetak skor melalui keahliannya melakukan tendangan bebas. Tak sampai di situ, tendangan bebas Bale juga membantu tim mendapat skor saat melawan West Bromwich Albion. Kini Bale dikenal dengan spesialis tendangan bebas yang tak pernah gagal.

Pertandingan terakhir Bale dipersembahkan ada Southampton pada 12 Mei 2007 di leg pertama play-off Championship semi final. Saat itu ia bersama timnya meawan Derby Country. Sayangnya Bale mengalami cedera kaki dan tidak bisa melanjutkan hingga leg kedua.

Di Southampton Bale bermain sebanyak 45 kali serta menyumbang 5 goal untuk Southampton.

Tottenham Hotspur

Hengkang dari Southampton, Gareth Bale menandatangani kontrak 4 tahun dengan klub barunya, Tottenham Hotspur. Tepatnya pada 25 Mei 2007 Bale resmi jadi anggota tim dengan bayaran senilai 5 juta pounds atau senilai Rp 97 Miliar. Angka tersebut masih bisa naik hingga 10 pounds sesuai performa.

Bale bermain pertama kali dengan tim barunya ada 12 Juli 2007 dalam pertandingan persahabatan melawan Athletic St. Patrick. Meski diganti pada menit ke-80, tak menghalangi performa Bale di pertandingan selanjutnya.

Usaha Bale membuahkan hasil di pertandingan kedua pada 1 September 2007. Ia mencetak gol pertamanya di Spurs.

Skor Bale kembali dicetak di pertandingan ketiganya melawan Arsenal di London Utara Derby. Ia menunjukkan kemampuan andalannya dengan melakukan tendangan bebas di pos dekat. Di pertandingan selanjutnya Bale kembali mencetak skor saat melawan Middlesbrough di pertandingan piala Liga. Menginjak usia 18 tahun Bale sudah mengantongi 3 gol dalam 4 pertandingan yang dia ikuti bersama Spurs.

Di musim 2008 Bale kembali menandatangani kontrak baru dan mengenakan nomor punggung 3. Melihat beberapa performa buruknya, Bale posisi Bale digantikan oleh Benoit Assou-Ekotto.

Meski demikian, Bale kembali menunjukkan kelihaiannya dengan kembali mencetak skor 3-1 melawan Reading.

Dilanjutkan dengan kemenangannya melawan Manchester united dengan skor akhir 3-2, Bale bersama tim Tottenham berhasil merebut kemenangan dari MU sejak 1989 di Old Trafford.

Baca juga: Apa Kabar Ricardo Kaka, Playmaker Terbaik Dunia ?

Real Madrid

Ambisi Bale untuk menjadi pemain terbaik membuatnya mengambil keputusan bergabung bersama Real Madrid. Tak tanggung-tanggung kali ini Bale mengambil kontrak dengan durasi enam tahun pada 1 September 2013. Kali ini Los Blancos harus menguras kantong hingga 85,3 pounds atau setara Rp1,6 triliun. Hal ini menempatkan Bale sebagai rekor transfer termahal hingga saat ini.

Bersama Real Madrid, bale mencetak gol pertamanya saat melawan Villareal FC. Disusul dengan gol kedua saat kontra Galatasaray di Liga Champions dengan skor akhir 6-1. Bale membuat penampilan debutnya di laga kontra Atletico Madrid dan berakhir 0-1.

Selanjutnya Bale debut di El Clasico pada 26 Oktober 2013. Sangat disayangkan, Bale bersama timnya menelan kekalahan 2-1 hingga Bale menuai kritik dari media atas penampilannya. Bale memberi pembuktian kebolehannya empat hari kemudian dengan mencetak 2 gol dan 2 assist saat melawan Sevilla. Skor akhir 7-3 untuk Madrid membuat Bale mendapat julukan ‘The Cannon’ dari media Spanyol.

Bersama Real Madrid, Bale berhasil berkembang menjadi salah satu pemain sayap kiri paling mematikan. Gaya bermain yang epic berhasil membuat kagum manajer. Ia memposisikan diri sejajar dengan pemain sayap terbaik seperti Jose Mourinho.

Memutuskan Pensiun

Melalui media sosialnya, Gareth Bale mengumumkan keputusannya untuk pensiun dini pada 9 Januari 2023 lalu. Bale memutuskan mengakhiri karir profesionalnya di dunia sepak bola pada usianya yang baru menginjak 33 tahun. Tidak diketahui alasan jelas mengapa Bale pensiun dini.

Dalam unggahannya di akun Instagram dan Twitter, Bale menyampaikan bahwa banyak mimpinya di dunia bola sudah terwujud. Sehingga ia memutuskan untuk hengkang dari dunia sepak bola dan mengawali kegiatan baru. Tidak hanya pensiun di klubnya, Bale juga memutuskan pensiun dari tim nasional Wales.

Keputusan mengejutkan ini diambil oleh Bale setelah berlaga di Piala Dunia 2022 bersama tim nasional Wales. Meski demikian, ia belum mampu memberi hasil maksimal di kompetisi tersebut. Sebelum gantung sepatu, Bale baru bergabung dengan Los Angeles FC di MLS.

Selama perjalanan karirnya Bale menorehkan 5 gelar Liga Champions, dan 3 gelar La Liga. Gol yang dicetaknya mencapai 41 buah dalam 111 pertandingan yang pernah ia lakoni.

Itulah ulasan singkat tentang sepak terjang pesepakbola handal asal Wales, Gareth Bale yang memutuskan pensiun di usia 33 tahun. Prestasi dan penghargaan Bale menunjukkan bahwa dirinya telah berhasil di kancah sepak bola.

Itu dia artikel selengkapnya mengenai Gareth Bale. Baca terus berita terkini seputar pertandingan sepak bola dunia maupun Indonesia serta tonton live streaming pertandingan liga-liga terbaik dunia hanya di sini.

Gareth Bale Pensiun, Ini Perjalanan Karir Selengkapnya!

2024-01-09 15:20:12